Aksi harga Bitcoin baru-baru ini mengalami penurunan yang signifikan, dengan aset kripto ini kesulitan untuk keluar dari tren penurunan yang terus-menerus.
Meski investor terus berupaya mengumpulkan Bitcoin dan mengamankan keuntungan, upaya ini nampaknya gagal menghadapi tekanan pasar yang lebih luas.
Holder Jangka Panjang Bitcoin Tidak Yakin Akan Kenaikan
Di pasar saat ini, sentimen investor jelas beralih ke akumulasi. Holder kecil, termasuk mereka yang memiliki 1 BTC dan yang memegang antara 10 hingga 100 BTC, aktif membeli, mendorong permintaan di kelompok mereka masing-masing. Aktivitas ini menunjukkan keyakinan yang meningkat terhadap potensi masa depan Bitcoin.
Namun, holder besar—mereka yang memiliki 1.000 hingga 10.000 BTC atau lebih dari 10.000 BTC—tidak menunjukkan minat beli yang sama. Holder besar ini, yang biasanya memiliki dampak lebih besar pada pasar, menahan diri. Tanpa dukungan mereka, akumulasi dari holder kecil tidak cukup untuk mendorong harga Bitcoin naik.
Akibatnya, harga Bitcoin tetap dalam keadaan stagnasi. Meskipun antusiasme dari investor kecil patut diperhatikan, itu belum cukup untuk mematahkan tren penurunan.
Melihat konteks pasar yang lebih luas, momentum makro saat ini untuk Bitcoin juga menunjukkan tantangan signifikan. Data keuntungan yang direalisasikan menunjukkan bahwa jumlah penjualan yang tidak proporsional berasal dari holder jangka panjang (LTH).
Investor ini telah melihat keuntungan substansial dari waktu ke waktu dan sekarang mencairkan, yang menyebabkan peningkatan tekanan jual yang signifikan. Faktanya, penjualan LTH melampaui US$1 miliar dalam satu hari minggu ini. Lonjakan pengambilan keuntungan ini, ditambah dengan aktivitas beli yang rendah dari holder besar, telah menempatkan tekanan turun yang signifikan pada harga Bitcoin.
Harga BTC Menghadapi Tren Penurunan
Pada waktu publikasi, harga Bitcoin berada di US$103.527, masih di bawah level resistance kritis US$105.000. Untuk harga bisa keluar dari tren penurunan yang sedang berlangsung, diperlukan akumulasi yang lebih kuat. Kurangnya tekanan beli dari holder besar saat ini berarti tren penurunan kemungkinan akan berlanjut kecuali terjadi perubahan signifikan dalam perilaku investor.
Jika harga Bitcoin terus gagal menembus tren penurunan, bisa jatuh ke angka US$100.000. Tren penurunan yang berkepanjangan, ditambah dengan kurangnya pembelian yang kuat, menunjukkan bahwa penurunan bisa berlanjut, berpotensi mengirim Bitcoin menuju US$98.000.
Namun, jika Bitcoin dapat mengamankan US$102.734 sebagai lantai support, ini bisa memicu tren yang lebih positif. Akumulasi Bitcoin yang kuat, terutama dari holder besar, bisa mendorong harga melewati US$105.000. Ini akan menandai pembalikan signifikan, membatalkan tesis bearish dan membuka peluang untuk potensi kenaikan harga.
