XRP baru saja menyaksikan penurunan tajam dari harga tertinggi sepanjang masa (ATH). Dan saat ini harganya berfluktuasi dalam tren sideways.
Altcoin ini sedang berjuang untuk tetap berada di atas support krusial, yakni US$3, yang telah menjadi level psikologis penting bagi para investor. Namun, dengan kian intensnya aksi jual, XRP bisa jadi kesulitan untuk mempertahankan support ini dalam beberapa waktu mendatang.
Para Investor XRP Mulai Jual Aset
Indikator Net Realized Profit/Loss mengungkap aksi jual masif senilai US$845 juta dalam 24 jam terakhir. Manuver ini menjadi salah satu aksi jual harian terbesar di bulan ini. Volume jual yang luar biasa ini menandakan bahwa banyak investor XRP masih merasa ragu mengenai stabilitas koin ini.
Pergerakan harga XRP mencerminkan kekhawatiran investor atas prospek jangka pendek si koin. Walhasil, ketidakpastian ini mendorong banyak pihak untuk mengamankan keuntungan mereka, terutama karena altcoin ini kesulitan untuk kembali menanjak menuju ATH-nya di angka US$3,66.
Momentum makro XRP sangat dipengaruhi oleh lonjakan Liveliness, yang mengukur pergerakan holder jangka panjang (LTH). Saat ini, Liveliness telah mencapai puncak 4 bulan, menandakan bahwa banyak LTH mulai menjual XRP mereka. Pergantian dari akumulasi ke distribusi ini dapat memberikan dampak negatif pada harga, mengingat LTH memiliki pengaruh besar pada nilai XRP.
Ketika Liveliness mengalami peningkatan, hal ini bermakna bahwa holder XRP mulai memanfaatkan keuntungan mereka, yang berpotensi mengarah pada peningkatan tekanan jual. Apabila tren ini berlanjut, XRP mungkin akan menghadapi tekanan yang lebih berat, dengan risiko menembus level support psikologis di US$3,00.
Harga XRP Harus Bertahan
Saat ini, XRP diperdagangkan di sekitar harga US$3,13, bertahan di atas support penting di US$3,00. Meskipun support ini belum teruji dengan sering, level ini tetap krusial bagi si altcoin. Jika XRP gagal mempertahankan level ini, maka aksi turun lebih jauh bisa membawa harga menuju ke bawah US$3,00, dengan target selanjutnya berada di US$2,65.
Dengan dinamika pasar saat ini serta aksi jual yang terus bergulir dari investor, harga XRP kemungkinan besar akan mengalami tekanan turun lebih lanjut. Seumpama support US$3,00 jebol, potensi tekanan jual akan semakin besar.
Namun, jika pasar secara keseluruhan menunjukkan tanda-tanda bullish dan sentimen investor berbalik arah, XRP berpeluang kembali meraih momentum positif. Andaikata level resistance di US$3,41 berhasil ditembus, ini bisa menjadi sinyal bagi XRP untuk kembali menguat dan mendekati rekor harga ATH-nya di US$3,66.
Bagaimana pendapat Anda tentang analisis dan prediksi harga XRP ini? Yuk, sampaikan pendapat Anda di grup Telegram kami. Jangan lupa follow akun Instagram dan Twitter BeInCrypto Indonesia, agar Anda tetap update dengan informasi terkini seputar dunia kripto!
Penyangkalan
Seluruh informasi yang terkandung dalam situs kami dipublikasikan dengan niat baik dan bertujuan memberikan informasi umum semata. Tindakan apa pun yang dilakukan oleh para pembaca atas informasi dari situs kami merupakan tanggung jawab mereka pribadi.
Selain itu, sebagian artikel di situs ini merupakan hasil terjemahan AI dari versi asli BeInCrypto yang berbahasa Inggris.
