loading…
Ricardo Sandoval membuktikan dirinya lebih dari sekadar penantang yang tangguh, karena ia berhasil mengatasi knockdown di ronde kelima untuk memenangkan gelar kelas terbang WBA dan WBC melalui keputusan angka tipis. Hakim Manuel Oliver Palomo (114-113) memvonis Teraji unggul, namun dikesampingkan oleh hakim Leszek Jankowiak (115-112) dan Joseph Gwitt (117-110), yang kemudian menganugerahi Sandoval kemenangan mengejutkan tersebut di atas tiga pertandingan perebutan gelar DAZN/U-Next pada hari Rabu dari Yokohama Buntai di Yokohama, Jepang.
Teraji dari Kyoto baru saja meraih KO di ronde ke-12 atas Seigo Yuri Akui untuk menjadi peraih gelar gabungan dua divisi. Pertarungan menegangkan mereka pada 13 Maret tetap menjadi kandidat utama untuk Pertarungan Terbaik Tahun 2025, tetapi juga merupakan pertarungan yang menegangkan yang mengharuskan Teraji bangkit dari ketertinggalan skor.
Baca Juga: Kyosuke Takami Rebut Sabuk WBA usai Menang TKO Atas Erick Rosa
Sandoval berusaha sebaik mungkin untuk memastikan sejarah tidak terulang. Aksi berlangsung sengit sejak awal. Sandoval bertinju dari jarak jauh dalam perebutan gelar pertamanya. Teraji – salah satu petarung aksi terbaik di olahraga ini – tidak menyia-nyiakan energi atau pukulan, karena ia dengan nyaman bergerak maju untuk menciptakan celah bagi serangannya yang dahsyat.
Sandoval melancarkan jab untuk membuka ronde kedua, yang dengan cepat dibalas oleh Teraji. Teraji mendaratkan pukulan kanan setelah dua percobaan sebelumnya, sementara Sandoval mencoba menyelinapkan hook kiri balasan. Sandoval mendaratkan kombinasi tiga pukulan, yang ditanggapi dengan baik oleh Teraji.
